Senin, 15 Maret 2010
Berubah
Bukan ini yang kumaksud....
Tapi lebih baik...
Berubah....
Janganlah seperti ini...
Kembalilah....
Berubah....
Mengapaa ini yang kau tempuh...
Padahal bukan itu jati dirimu
Berubah...
Bukan perubahan seperti ini....
Tapi tetaplah...
Jumat, 12 Maret 2010
Bidadari yang Terluka
Membawaku terbang melayang
Namun... kini... sayap itu telah sobek
Membuatku jatuh terpelanting
Di sini... sendiri... dalam gelap...
Sedih... sesal...
Pilu rasanya
Walau berat...
Kulangkahkan kaki...
Pergi tinggalkan, sayap indahku...
Tabahkanlah hatiku...
Tabahkanlah jiwaku...
Tiba tiba... terlihatlah secercah cahaya
Membawaku pergi
Menuju surga terindah...
Yang pernah kulihat...
Gemilauan
Membawa cahaya sang Mentari...
Membawa bayang-bayang
Kelabu di malam hari...
Aku berlari...
Tuk menggapai bayang-bayang semunya...
Namun, dia menjauh, membawaku harus memilih
Diantara tiga lorong bercabang
Terdengar canda tawanya
Terlihat bayangan sayapnya...
Kini... mulai kurasakan...
Kelembutan hatinya...
Kesabaran jiwanya...
Ingin kukejar...
Namun dia menjauh
Menghilang dibalik
Sayap putih menawannya...
Sunyi disini tanpanya
Hanya terdengar kepak sayapnya
Yang menjauh meninggalkanku...
Sendiri... disini... dibawa mimpi....
Berubah
Berubah...
Bukan ini yang kumaksud....
Tapi lebih baik...
Berubah....
Janganlah seperti ini...
Kembalilah....
Berubah....
Mengapaa ini yang kau tempuh...
Padahal bukan itu jati dirimu
Berubah...
Bukan perubahan seperti ini....
Tapi tetaplah...
Bidadari yang Terluka
Sepasang sayap baru diberikan padaku
Membawaku terbang melayang
Namun... kini... sayap itu telah sobek
Membuatku jatuh terpelanting
Di sini... sendiri... dalam gelap...
Sedih... sesal...
Pilu rasanya
Walau berat...
Kulangkahkan kaki...
Pergi tinggalkan, sayap indahku...
Tabahkanlah hatiku...
Tabahkanlah jiwaku...
Tiba tiba... terlihatlah secercah cahaya
Membawaku pergi
Menuju surga terindah...
Yang pernah kulihat...
Label: Isi Hati
Gemilauan
Bulan mulai bercahaya...
Membawa cahaya sang Mentari...
Membawa bayang-bayang
Kelabu di malam hari...
Aku berlari...
Tuk menggapai bayang-bayang semunya...
Namun, dia menjauh, membawaku harus memilih
Diantara tiga lorong bercabang
Terdengar canda tawanya
Terlihat bayangan sayapnya...
Kini... mulai kurasakan...
Kelembutan hatinya...
Kesabaran jiwanya...
Ingin kukejar...
Namun dia menjauh
Menghilang dibalik
Sayap putih menawannya...
Sunyi disini tanpanya
Hanya terdengar kepak sayapnya
Yang menjauh meninggalkanku...
Sendiri... disini... dibawa mimpi....
Label: Isi Hati